4.716 Personel Amankan Demo Di DPR Dan KPU

bagikan

4.716 Personel – Hari ini, situasi di sekitar Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta diperkirakan akan menjadi pusat perhatian.

4.716 Personel Amankan Demo Di DPR Dan KPU

Ribuan massa dari berbagai elemen masyarakat, organisasi mahasiswa, dan kelompok sipil dijadwalkan menggelar aksi unjuk rasa untuk menyuarakan aspirasi terkait berbagai isu politik dan kebijakan pemerintah. Untuk mengantisipasi potensi kericuhan dan menjaga keamanan. Sebanyak 4.716 personel gabungan dikerahkan untuk mengawal jalannya aksi demonstrasi tersebut.

Pengamanan Yang Ditingkatkan

4.716 Personel Gabungan yang diterjunkan untuk mengawal aksi ini terdiri dari berbagai unsur. Termasuk anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Kehadiran personel tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa aksi berjalan dengan tertib, aman. Dan tanpa adanya tindakan anarkis yang dapat mengganggu ketertiban umum.

Kepolisian juga telah melakukan koordinasi dengan pihak penyelenggara aksi untuk memastikan bahwa kegiatan ini berlangsung damai sesuai dengan prosedur yang berlaku. Posisi strategis seperti akses menuju gedung DPR dan KPU serta titik-titik rawan di sepanjang jalan menuju lokasi telah dipersiapkan dengan penempatan personel keamanan.

Fokus Pengamanan Di Dua Titik Utama: DPR Dan KPU

Aksi unjuk rasa yang dipusatkan di gedung DPR dan KPU ini berfokus pada tuntutan terkait pelaksanaan Pemilihan Umum 2024. Massa menyoroti berbagai isu, seperti revisi undang-undang pemilu. Transparansi dalam proses pemilu, dan penegakan aturan yang lebih adil. Oleh karena itu, aparat keamanan memberikan perhatian khusus pada dua titik utama ini.

Di sekitar gedung DPR, pengamanan difokuskan pada akses utama menuju gedung serta area publik yang berpotensi menjadi lokasi berkumpulnya massa. Di gedung KPU, personel gabungan akan ditempatkan di beberapa titik strategis untuk mengantisipasi adanya massa yang bergerak menuju lokasi tersebut.

Baca Juga: Ketua KPU Bacakan Revisi PKPU Sesuai Putusan MK

Skema Pengalihan Lalu Lintas Dan Antisipasi Kerumunan

Skema Pengalihan Lalu Lintas Dan Antisipasi Kerumunan

Pihak kepolisian telah menyiapkan skema pengalihan lalu lintas di sekitar lokasi aksi untuk menghindari kemacetan. Beberapa ruas jalan di sekitar gedung DPR dan KPU akan ditutup sementara. Dengan rute alternatif yang telah disiapkan untuk pengguna jalan. Petugas lalu lintas akan ditempatkan di beberapa titik untuk membantu mengarahkan kendaraan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas.

Selain itu, dalam upaya mencegah terjadinya kerumunan yang terlalu padat di satu lokasi, aparat juga berkoordinasi dengan pihak penyelenggara aksi untuk membagi titik kumpul dan menyebarkan massa di beberapa area yang sudah ditentukan.

Langkah Preventif Dan Imbauan Kepada Massa Aksi

Pihak kepolisian juga telah memberikan imbauan kepada peserta aksi agar tetap mengikuti prosedur dan menghindari tindakan yang melanggar hukum. Langkah-langkah preventif seperti pemeriksaan barang bawaan di pintu masuk menuju area demonstrasi. Dan pemantauan ketat terhadap potensi provokasi telah diambil guna mencegah adanya eskalasi situasi.

Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya menyatakan bahwa pendekatan persuasif akan menjadi prioritas dalam pengamanan aksi ini. Aparat keamanan akan mengedepankan dialog dengan perwakilan massa untuk memastikan bahwa aspirasi dapat tersampaikan dengan baik tanpa adanya gangguan keamanan.

Potensi Dampak Dan Harapan Untuk Aksi Damai

Meskipun sudah ada persiapan matang dari pihak keamanan, aksi unjuk rasa dengan jumlah massa yang besar tetap memiliki potensi untuk menimbulkan gangguan ketertiban. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak untuk menjaga ketertiban dan menjalankan aksi dengan damai. Dan masih banyak lagi berita-berita viral di KEPPOO INDONESIA.

Masyarakat di sekitar lokasi aksi diimbau untuk menghindari area tersebut jika tidak ada keperluan mendesak. Sementara itu, pihak keamanan berharap agar aksi ini bisa menjadi wadah untuk menyampaikan aspirasi secara damai, tanpa adanya kekerasan atau tindakan provokatif.

Kesimpulan

Pengerahan 4.716 personel gabungan untuk mengawal demo di DPR dan KPU hari ini menunjukkan komitmen aparat keamanan dalam menjaga ketertiban dan memastikan situasi tetap kondusif. Dengan koordinasi yang baik antara aparat keamanan, penyelenggara aksi, dan peserta demonstrasi, diharapkan aksi unjuk rasa ini dapat berlangsung dengan aman dan damai, serta menjadi momentum untuk menyuarakan aspirasi dengan cara yang konstruktif. Masih banyak lagi berita kabar viral lain nya, jika ingin mengetahui inrformasi lainnya bisa kunjungi viralfirstnews.com.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *