Razman Ngamuk, Hotman Sebut ‘Tragedi di Pengadilan Jakut!
Razman Ngamuk di Pengadilan Jakut! Suasana sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Utara memanas akibat amukan pengacara Razman Arif Nasution.
Insiden ini terjadi diduga karena Razman tidak terima dengan keputusan atau jalannya persidangan. Aksi Razman ini sontak membuat jalannya persidangan terganggu dan menjadi sorotan publik. Banyak pihak menyayangkan tindakan Razman yang dianggap tidak profesional dan menciderai etika seorang pengacara. Kejadian ini menambah panjang daftar kontroversi yang melibatkan Razman Arif Nasution dalam dunia hukum. Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwenang. Dibawah ini KEPPOO INDONESIA akan membahas tentang Razman ngamuk di Pengadilan Jakut.
Kronologi Kekacauan: Dari Protes Tertutup Hingga Aksi Menginjak Meja
Semuanya bermula dari keputusan majelis hakim yang menetapkan sidang kasus pencemaran nama baik ini digelar secara tertutup. Alasan yang dikemukakan adalah adanya unsur kesusilaan dalam materi perkara. Namun, keputusan ini bagai menyulut api bagi Razman Nasution. Ia merasa diperlakukan tidak adil dan menganggap persidangan tertutup sebagai upaya pembungkaman.
Informasi Gembira bagi pecinta bola, Ayo nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda, Segera download!

“Kenapa harus tertutup? Bukti-bukti sudah tersebar di media sosial! Hotman Paris juga sering membahas kasus ini di akun Instagramnya!” ujar Razman dengan nada tinggi, seperti dikutip dari berbagai sumber. Ia bersikeras agar sidang dibuka untuk umum dan bahkan mengusulkan agar media dapat menyiarkannya secara langsung.
Namun, permohonan Razman ditolak mentah-mentah oleh majelis hakim. Keputusan ini menjadi pemicu utama dari rangkaian peristiwa yang kemudian terjadi. Ketegangan di ruang sidang semakin memuncak, hingga akhirnya hakim memutuskan untuk menskors sidang guna meredakan suasana.
Namun, drama tidak berhenti sampai di situ. Saat hakim meninggalkan ruang sidang, Razman yang masih diliputi emosi, tiba-tiba berdiri dan mencoba menghampiri Hotman Paris yang duduk di kursi saksi. Bahkan, ia sempat menyentuh pundak pengacara flamboyan tersebut. Untungnya, petugas pengadilan bertindak cepat dan berhasil mencegah terjadinya konfrontasi fisik.
Puncaknya, salah seorang anggota tim kuasa hukum Razman melakukan tindakan yang sangat kontroversial: naik ke atas meja persidangan dan menginjak-injaknya! Aksi ini sontak membuat para pengunjung sidang terkejut dan gempar. Kejadian ini terekam oleh kamera media dan dengan cepat menjadi viral di media sosial.
Hotman Paris Murka: “Ini Penghinaan Terhadap Lembaga Peradilan!”
Hotman Paris Hutapea, yang dikenal dengan gaya bicaranya yang ceplas-ceplos dan penampilannya yang mewah, tak bisa menyembunyikan kemarahannya atas insiden ini. Melalui akun Instagramnya, ia mengecam keras tindakan Razman dan tim kuasa hukumnya.
“Tragedi di Pengadilan Negeri Jakarta Utara! Seorang pengacara pakai jubah, naik ke meja persidangan, menginjak-injak meja tim kuasa hukum di depan banyak pengunjung dan kamera media!” tulis Hotman dengan nada geram. Ia menyebut tindakan tersebut sebagai “penghinaan terhadap lembaga peradilan” yang tidak bisa dibiarkan.
Hotman Paris mendesak Kapolda Metro Jaya dan Kapolres Jakarta Utara untuk segera memproses secara hukum oknum pengacara yang terlibat dalam insiden tersebut. Ia menekankan bahwa tindakan menginjak-injak meja persidangan adalah perbuatan yang sangat keterlaluan dan merusak citra profesi hukum.
“Mohon segera diproses secara pidana! Menginjak-injak meja persidangan, meja yang dipakai oleh tim kuasa hukum, ini sudah sangat keterlaluan!” tegas Hotman.
Baca Juga: Tragis! Petani Bantul Tewas Terkena Sabitan Sendiri Saat Cari Rumput
Reaksi Netizen: Kecaman dan Sindiran Pedas
Insiden kericuhan di PN Jakut ini langsung menjadi buah bibir di media sosial. Berbagai komentar dan reaksi bermunculan dari para netizen. Sebagian besar mengecam tindakan Razman dan tim kuasa hukumnya sebagai tidak etis dan mencoreng nama baik profesi pengacara.
“Kelakuan pengacara kok kayak preman pasar!” tulis seorang netizen dengan nada kesal.
“Ini namanya bukan membela klien, tapi cari sensasi murahan!” timpal netizen lainnya.
Ada juga netizen yang menyindir Razman dengan komentar-komentar pedas.
“Mungkin dia (Razman) pikir meja pengadilan itu panggung dangdut, jadi bisa joged-joged seenaknya,” tulis seorang netizen dengan nada sinis.
Namun, ada juga sebagian kecil netizen yang mencoba melihat insiden ini dari sudut pandang yang berbeda. Mereka berpendapat bahwa tindakan Razman mungkin merupakan bentuk ekspresi kekecewaan atas ketidakadilan yang dirasakannya.
“Kita tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi di dalam ruang sidang. Mungkin Razman merasa sangat tertekan dan frustrasi, sehingga akhirnya lepas kendali,” ujar seorang netizen yang mencoba bersikap netral.
Kasus Pencemaran Nama Baik: Akar Perseteruan Hotman dan Razman
Sebagai informasi, persidangan yang berujung ricuh ini merupakan tindak lanjut dari laporan Hotman Paris terhadap Razman Arif Nasution atas dugaan pencemaran nama baik. Laporan tersebut terdaftar di Bareskrim Polri pada 10 Mei 2022.
Hotman Paris merasa nama baiknya dicemarkan oleh pernyataan-pernyataan Razman yang menyebutnya terlibat dalam kasus pelecehan seksual terhadap mantan asisten pribadinya, Iqlima Kim. Hotman membantah keras tuduhan tersebut dan balik melaporkan Razman ke polisi.
Perseteruan antara Hotman Paris dan Razman Arif Nasution memang sudah berlangsung cukup lama dan kerap menjadi sorotan media. Keduanya dikenal sebagai pengacara yang kontroversial dan memiliki gaya yang flamboyan. Tidak heran jika setiap perkembangan dari kasus ini selalu menarik perhatian publik.
Dampak Jangka Panjang: Citra Profesi Hukum Tercoreng?
Insiden kericuhan di PN Jakut ini dikhawatirkan akan berdampak buruk terhadap citra profesi hukum di Indonesia. Tindakan Razman dan tim kuasa hukumnya dianggap telah merusak marwah pengadilan sebagai lembaga yang seharusnya dihormati dan dijunjung tinggi.
“Ini sangat memalukan! Bagaimana masyarakat bisa percaya pada hukum jika pengacaranya saja kelakuannya seperti itu?” ujar seorang pengamat hukum dengan nada prihatin.
Oleh karena itu, banyak pihak berharap agar insiden ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak yang terlibat dalam proses peradilan. Para pengacara diharapkan dapat menjunjung tinggi etika profesi dan menjaga martabat lembaga peradilan.
Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya?
Setelah insiden kericuhan ini, persidangan kasus pencemaran nama baik antara Hotman Paris dan Razman Arif Nasution ditunda selama dua minggu. Belum diketahui bagaimana kelanjutan dari persidangan ini. Apakah Razman akan meminta maaf atas tindakannya? Apakah Hotman Paris akan mencabut laporannya? Ataukah kasus ini akan terus berlanjut hingga pengadilan memutuskan siapa yang bersalah dan siapa yang benar?
Yang jelas, insiden ini telah membuka luka lama dalam dunia hukum Indonesia dan memicu perdebatan tentang etika profesi pengacara. Kita tunggu saja bagaimana perkembangan selanjutnya dari drama di ruang sidang ini. Satu hal yang pasti, kasus ini akan terus menjadi sorotan publik dan menjadi bahan perbincangan hangat di media sosial.
Buat kalian yang ingin mendapatkan informasi terbaru dan ter-update lainnya tentang Razman ngamuk di Pengadilan Jakut, kalian bisa kunjungi KEPPO INDONESIA, yang dimana akan selalu memberikan informasi menarik dan terviral baik itu yang ada didalam negeri ataupun diluar negeri.