Hujan Tangis Ratusan Santri Sambut Jenazah Gus Alam di Ponpes Al Fadlu 2
Tangis ratusan santri sambut jenazah Alamudin Dimyati Rois, yang akrab disapa Gus Alam, saat tiba di Ponpes Al Fadlu 2 di Kabupaten Kendal.
Dibawah ini KEPPOO INDONESIA akan membahas momen kedatangan jenazah beliau menjadi saksi bagaimana sosok Gus Alam begitu dihormati dan dicintai oleh masyarakat, khususnya oleh komunitas pesantren yang sejak lama mengaguminya.
Kedatangan Jenazah Gus Alam di Pondok Pesantren Al Fadlu 2
Pada Selasa, 6 Mei 2025, jenazah Gus Alam tiba di Pondok Pesantren Al Fadlu 2 Srogo Sidorejo, Kecamatan Brangsong, sekitar pukul 17.40 WIB. Tangis ratusan santri, kerabat, dan ribuan pelayat yang memadati area pesantren untuk sambut kedatangan jenazah Gus Alam.
Ambulans yang membawa jenazah langsung diserbu oleh para pelayat yang ingin memberi penghormatan terakhir, bahkan sampai memanggul keranda beliau bersama-sama. Suasana haru pun memenuhi udara, dengan para pelayat yang tidak bisa mendekat mengumandangkan sholawat sebagai bentuk doa dan penghormatan.
Informasi Gembira bagi pecinta bola, Ayo nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda, Segera download!

Sosok Gus Alam dan Peranannya dalam Masyarakat
Gus Alam dikenal sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan putra dari ulama kharismatik KH. Dimyati Rois. Selain kiprah politiknya yang aktif, beliau juga memiliki kedekatan emosional yang kuat dengan komunitas pesantren dan masyarakat setempat.
Kiprah Gus Alam yang penuh dedikasi serta sikapnya yang ramah membuatnya dihormati oleh banyak pihak. Para tokoh masyarakat dan pejabat yang turut hadir di rumah duka memberi penghormatan dan belasungkawa.
Baca Juga:
Kronologi Tragedi yang Menimpa Gus Alam
Peristiwa tragis menimpa Gus Alam pada Jumat, 2 Mei 2025, dini hari di ruas Tol Pemalang–Batang KM 315+900 jalur A. Mobil Toyota Innova yang ditumpangi Gus Alam menabrak truk fuso dari belakang, mengakibatkan kecelakaan serius.
Menewaskan dua penumpang dan melukai dua lainnya, termasuk Gus Alam yang mengalami luka berat sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya. Kecelakaan ini mengejutkan banyak pihak, terutama keluarga dan para pendukung beliau.
Suasana Haru dan Doa di Rumah Duka
Di rumah duka Pondok Pesantren Al Fadlu 2, suasana dipenuhi dengan tangis duka dan doa yang mengalir dari seluruh pelayat dan santri. Adik Gus Alam, yang dikenal dengan sebutan Gus Yaman, menyatakan kesedihan mendalam atas kepergian kakaknya.
Namun, ia juga menekankan pentingnya ikhlas dan berharap keluarga serta para santri diberikan ketabahan dalam menghadapi kehilangan ini. Gus Yaman pun berharap agar Ponpes Al Fadlu 2 terus berkembang dan menjadi lebih baik di masa mendatang sebagai penghormatan kepada almarhum.
Prosesi Pemakaman & Partisipasi Masyarakat
Jenazah Gus Alam direncanakan dimakamkan di kompleks makam Ponpes Al Fadlu 2, bersebelahan dengan makam sang ayah, KH. Dimyati Rois. Proses pemakaman diikuti oleh ribuan santri, tokoh masyarakat, dan warga yang ingin melepas kepergian sosok yang banyak berjasa ini.
Karena banyaknya pelayat yang ingin ikut mengiringi jenazah dan memberikan penghormatan terakhir. Jadwal pemakaman sempat mengalami sedikit keterlambatan dari waktu yang direncanakan sekitar pukul 15.40 WIB.
Kesimpulan
Pihak keamanan dari kepolisian dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) bekerja keras mengatur situasi agar ambulans yang membawa jenazah Gus Alam dapat masuk dengan lancar ke rumah duka. Tidak hanya masyarakat biasa, kehadiran tokoh nasional dan pejabat juga menjadi bukti besarnya penghormatan kepada Gus Alam.
Beberapa tokoh juga datang melayat untuk memberikan doa dan dukungan kepada keluarga, menunjukkan penghargaan atas jasa dan peran politikus PKB ini. Simak dan ikuti terus informasi yang lebih menarik tentang berita terlengkap yang akan kami berikan setiap harinya di Berita Viral.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari regional.kompas.com
- Gambar Kedua dari news.detik.com