Kehidupan Hana-Rawhiti Sekarang yang Dulu Viral Aksi Menari Haka di Parlemen
Kehidupan Hana-Rawhiti sekarang, masih ingatkah kalian dengan Hana, ia adalah wanita yang dulu viral karena aksi menari Haka di Parlemen Selandia Baru.
Yang dimana tarian ini sebagai bentuk protes terhadap rancangan undang-undang kontroversial yang dinilai mengancam hak-hak masyarakat adat Māori. Kini, kehidupan Hana-Rawhiti terus berkembang sebagai politisi muda yang aktif memperjuangkan keadilan dan pelestarian budaya Māori.
KEPPOO INDONESIA akan memberikan penjelasan lengkap mengenai perjalanan dan kehidupan Hana-Rawhiti setelah viral berkat aksi berani di parlemen, yuk kita simak lebih lanjut!
Aksi Berani yang Membuat Hana-Rawhiti Viral
Pada November 2024, Hana-Rawhiti yang saat itu berusia 22 tahun memimpin tarian Haka di tengah sidang parlemen Selandia Baru. Aksi ini sebagai bentuk protes terhadap Treaty Principles Bill, sebuah rancangan undang-undang yang menuai kontroversi. Ia sempat merobek salinan RUU tersebut sebelum menari, menunjukkan penolakan tegasnya terhadap perubahan yang dianggap melemahkan hak-hak pribumi Māori atas tanah dan budaya mereka.
Aksi tersebut memicu reaksi spontan dari anggota parlemen Māori lainnya dan membuat sidang parlemen ditangguhkan sementara oleh ketua DPR Gerry Brownlee. Video tersebut menjadi viral dan menimbulkan perbincangan luas. Hal ini menjadikan Hana-Rawhiti sosok nasional dan internasional yang dikenal berani dalam memperjuangkan hak adat.
Informasi Gembira bagi pecinta bola, Ayo nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda, Segera download!

Latar Belakang dan Perjalanan Politik Hana-Rawhiti
Hana-Rawhiti lahir pada September 2002 dari keluarga aktivis Māori yang kuat berpegang pada nilai perjuangan untuk keadilan dan pelestarian budaya. Sejak kecil, ia aktif mengadvokasi hak masyarakat adat, terutama hak atas tanah dan budaya. Pendidikan yang ditempuhnya di Te Wharekura o Rakaumangamanga dan Universitas Waikato membuatnya semakin matang dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat Māori.
Pada pemilu 2023, ia terpilih sebagai anggota parlemen dari Te Pati Māori. Hal ini menjadikan Hana sebagai anggota parlemen termuda dalam hampir dua abad sejarah Selandia Baru. Hana-Rawhiti menampilkan Haka secara simbolis dalam pidato perdananya di parlemen sebagai wujud identitas dan semangat perjuangannya.
Aktivitas Politik dan Perjuangan Saat Ini
Sejak terpilih, Hana-Rawhiti dikenal vokal dalam mengkritisi kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan masyarakat Māori, terutama di bawah pemerintahan Perdana Menteri Christopher Luxon. Ia aktif dalam berbagai komite parlemen dan menjabat sebagai juru bicara untuk isu-isu pengembangan masyarakat Māori, pemuda, konservasi, dan ketahanan pangan.
Selain itu, Hana-Rawhiti juga memperjuangkan penggabungan pengetahuan adat dalam menghadapi perubahan iklim serta mempromosikan bahasa dan budaya Māori. Aktivismenya yang kuat dan tutur kata yang lugas membuatnya menjadi suara utama bagi generasi muda Māori dan calon potensial pemimpin masa depan Selandia Baru.
Baca Juga: Gara-Gara Tarif Trump, Tekstil-Garmen Indonesia Kena Tarif 47 Persen
Kehidupan Sosial dan Kehadiran di Media Sosial
Selain kegiatan politik, Hana-Rawhiti sangat aktif menggunakan media sosial untuk menyuarakan pendapat dan membagikan momen kehidupan sehari-harinya. Akun Instagram pribadinya diikuti oleh lebih dari 180 ribu pengikut yang mengapresiasi keterbukaannya dalam membahas isu-isu sosial, politik, dan budaya.
Ia juga kerap membagikan waktu bersama keluarga serta pengalamannya bekerja di komunitas, seperti mengelola kebun rakyat Māori. Kehadiran digital ini memperkuat hubungannya dengan kaum muda yang menjadi basis dukungannya.
Prestasi Akademik dan Kegiatan Hana-Rawhiti
Selain perjuangan politik, Hana-Rawhiti juga dikenal sebagai sosok yang peduli dengan pendidikan dan pelestarian budaya Māori. Pada usia 17 tahun, ia menerbitkan buku berjudul “Maahina” yang membahas kalender lunar Māori dan pentingnya kesadaran lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.
Buku ini menjadi cerminan komitmennya terhadap pelestarian tradisi dan penguatan identitas budaya untuk generasi muda. Ia juga aktif memberikan pelatihan dan edukasi terkait budaya dan bahasa Māori, berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan warisan leluhur.
Masa Depan dan Dampak Bagi Generasi Muda
Dengan semangat muda dan visi yang jelas, Hana-Rawhiti diprediksi akan terus memperbesar pengaruhnya di kancah politik Selandia Baru. Popularitas dan kapasitasnya sebagai aktivis membuatnya sering masuk dalam daftar calon potensial untuk posisi Perdana Menteri di masa depan.
Ia menjadi inspirasi dan teladan bagi generasi muda, terutama dalam menggabungkan perjuangan politik dan pelestarian budaya. Hana-Rawhiti membuktikan bahwa keberanian dan identitas budaya dapat bersatu untuk mempengaruhi perubahan sosial yang positif di era modern.
Hana-Rawhiti Kareariki Maipi-Clarke bukan hanya nama yang viral karena tariannya di parlemen, tetapi juga sosok yang terus bekerja nyata memperjuangkan hak masyarakat adat dan memajukan suara generasi muda Māori.
Kesimpulan
Jika ingin mengenal lebih jauh tentang Hana-Rawhiti, perhatikan bagaimana ia terus menggabungkan tradisi dan modernitas dalam setiap langkah perjuangannya, menginspirasi banyak pihak untuk tetap menjaga akar budaya sekaligus bergerak maju bersama perubahan zaman.
Buat kalian yang ingin mendapatkan informasi terbaru dan ter-update lainnya, kalian bisa kunjungi KEPPO INDONESIA, yang dimana akan selalu memberikan informasi menarik dan terviral baik itu yang ada didalam negeri ataupun diluar negeri.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari rnz.co.nz
- Gambar Kedua dari sbs.com.au