OST Film Animasi ‘Merah Putih’ yang Tak Terdeteksi Shazam Jadi Perbincangan Netizen

OST film animasi Merah Putih One For All yang dijadwalkan tayang pada 14 Agustus 2025, menjelang peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, telah mencuri perhatian publik.

Namun, bukan hanya karena temanya yang patriotik, melainkan juga kontroversi terkait soundtrack-nya. Soundtrack film ini diduga kuat dihasilkan menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) karena tidak dapat terdeteksi oleh aplikasi pengenal musik populer, Shazam.

Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran KEPPOO INDONESIA.

Dugaan Penggunaan AI Pembuatan Soundtrack

Kontroversi bermula ketika musisi dan coach vokal ternama, Indra Aziz, mencoba mengidentifikasi lagu yang digunakan sebagai soundtrack film tersebut melalui aplikasi Shazam. Namun, hasilnya nihil aplikasi tidak dapat mengenali lagu tersebut.

Indra Aziz kemudian mengungkapkan kecurigaannya melalui akun media sosialnya, menyebut bahwa lagu tersebut kemungkinan besar dihasilkan oleh AI.

Menurutnya, pengucapan kata “merah” dalam lagu tersebut terdengar tidak alami, seperti “perah”, yang menjadi petunjuk kuat bahwa lagu itu bukan karya manusia.

Informasi Gembira bagi pecinta bola, Link Aplikasi Nonton Indonesia vs China dan Jepang vs Indonesia GRATIS, Segera download!

 

Pengecekan Dengan AI Sound Checker

Untuk memperkuat dugaannya, Indra Aziz juga menggunakan metode ketiga, yaitu memanfaatkan teknologi AI sound checker. Ia mengunduh data soundtrack film animasi tersebut dalam format MP3 dan mengunggahnya ke laman AI sound checker.

Dalam hitungan detik, analisis terhadap data yang diunggah pun bermunculan. Meskipun laman AI sound checker tersebut mengklaim tidak bisa menyajikan analisis yang 100 persen akurat, hasilnya menunjukkan bahwa lagu tersebut “condong ke pure AI generated”.

Hasil analisis tersebut menampilkan sejumlah persentase terkait kemungkinan penggunaan AI. Menurut analisis tersebut, kemungkinan lagu dibuat oleh manusia adalah 43 persen, pure AI 30 persen, dan modified AI 28 persen.

Dalam analisis temporal, kemungkinan modified AI bisa mencapai 45 persen, pure AI unlikely 32 persen, dan human unlikely 23 persen. Meskipun tidak 100% konklusif, hasil ini semakin memperkuat dugaan awal Indra Aziz berdasarkan pengecekan manual dan Shazam.

Baca Juga: Apa Makna Arti Lambang Bendera One Piece yang Viral di Indonesia? 

Lagu yang Tak Bisa “Dikenali” Shazam

Shazam, aplikasi populer yang mampu mengidentifikasi jutaan lagu dari seluruh dunia, biasanya menjadi alat andalan penikmat musik untuk mengetahui judul atau artis dari lagu yang sedang diputar.

Namun, OST Merah Putih tampaknya berhasil menembus batas teknologi ini. Saat dicoba memindai lagu-lagu dari film animasi ini, Shazam gagal mengenali apapun, meski kualitas audio cukup jelas dan profesional.

Fenomena ini memunculkan banyak teori dari netizen. Ada yang berspekulasi bahwa lagu-lagu tersebut dibuat khusus untuk film dan belum dirilis secara resmi, sehingga basis data Shazam belum mencatatnya.

Ada pula yang berpikir bahwa teknik produksi audio tertentu sengaja digunakan untuk membuat lagu-lagu ini unik dan “tidak terdeteksi”.

Strategi Marketing Tak Biasa

Fenomena Shazam ini secara tidak langsung menjadi strategi marketing yang cerdas. Dengan lagu-lagu yang tak bisa dikenali, film Merah Putih berhasil menciptakan “misteri” yang memicu rasa penasaran netizen.

Banyak yang ingin tahu siapa yang menyanyikan lagu tersebut, bagaimana cara membuatnya, hingga kapan soundtrack resmi akan dirilis.

Produser film pun memanfaatkan kesempatan ini untuk menggiring penonton menonton film langsung, karena pengalaman musiknya hanya bisa dinikmati secara utuh saat menonton layar lebar atau melalui platform resmi.

Ini adalah langkah yang jarang dilakukan di industri film animasi lokal, di mana biasanya soundtrack tersedia terlebih dahulu di platform streaming.

Netizen Heboh dan Kreatif

Di media sosial, netizen membanjiri kolom komentar dengan berbagai reaksi. Beberapa akun Twitter menulis:

“Kok Shazam nggak ngenalin lagu Merah Putih ya? Ini soundtrack level internasional atau gimana sih?”

Sementara itu, beberapa kreator konten mencoba mengunggah cuplikan lagu ke platform lain, berharap bisa menemukan jawaban. Hashtag seperti #MerahPutihOST dan #ShazamFail trending di berbagai platform.

Reaksi netizen ini menunjukkan bahwa meski filmnya animasi lokal, daya tarik musiknya mampu membuat publik penasaran setara dengan rilisan global.

Simak dan ikuti terus KEPPOO INDONESIA agar Anda tidak ketinggalan informasi menarik lainnya yang terupdate setiap hari.