Prabowo Tetapkan 219 PSN di 2026, Plus Kartu Kesejahteraan & Usaha!
Presiden Prabowo Tetapkan 219 PSN di 2026 sebagai langkah strategis pemerintah untuk mempercepat pembangunan nasional.
Selain proyek fisik, pemerintah juga meluncurkan program Kartu Kesejahteraan dan Kartu Usaha guna meningkatkan perlindungan sosial dan pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin. Program ini dirancang untuk menekan angka kemiskinan dan memperkuat usaha mikro dan kecil sehingga mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif yang berkelanjutan di Indonesia. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran KEPPOO INDONESIA.
Rencana Ambisius Penetapan 219 Proyek Strategis Nasional
Pada tahun 2026, pemerintah menetapkan sebanyak 219 PSN yang tersebar dalam berbagai sektor penting pembangunan nasional. Dari total tersebut, terdapat 7 PSN baru yang langsung diarahkan oleh Presiden Prabowo Subianto dan 212 PSN merupakan kelanjutan dari proyek sebelumnya yang sudah berjalan.
PSN ini mencakup berbagai sektor seperti transportasi, energi, pengelolaan sampah, pendidikan, dan bidang sosial lainnya. Klaster konektivitas menjadi yang terbesar dengan 74 proyek, diikuti oleh klaster kawasan sebanyak 52 proyek, serta bendungan sebanyak 41 proyek.
PSN ini tidak hanya bertujuan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur, tetapi juga untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta mendorong pemerataan pembangunan antarwilayah di Indonesia.
Informasi Gembira bagi pecinta bola, Link Aplikasi Nonton Indonesia vs China dan Jepang vs Indonesia GRATIS, Segera download!

Kartu Kesejahteraan Integrasi Program Bantuan Sosial
Salah satu program unggulan pemerintah adalah peluncuran Kartu Kesejahteraan yang menjadi alat integrasi berbagai program bantuan sosial dan subsidi yang selama ini tersebar. Melalui Kartu Kesejahteraan, masyarakat miskin dan rentan akan menerima bantuan berupa uang, barang, maupun jasa dari berbagai sektor secara lebih terkoordinasi dan efektif.
Program ini bertujuan mengurangi beban pengeluaran masyarakat miskin serta menekan tingkat kemiskinan hingga 4,5-5% pada tahun 2029. Penyaluran bantuan sosial ini juga didukung dengan data tunggal sosial ekonomi yang diperbaharui secara berkala agar akurat dan tepat sasaran. Model ini juga dilengkapi dengan mekanisme digitalisasi penyaluran untuk efisiensi dan transparansi.
Baca Juga: Eks Dirjen Prasetyo Divonis 7,5 Tahun Atas Korupsi Proyek Rel KA
Kartu Usaha Mendukung Penguatan Ekonomi Rakyat
Selain Kartu Kesejahteraan, Presiden Prabowo juga menginisiasi program Kartu Usaha yang bertujuan untuk memberikan dukungan kredit usaha kepada para pelaku usaha mikro dan kecil di sektor pertanian, peternakan, perikanan, dan bisnis rakyat lainnya. Program ini merupakan bagian dari strategi pengentasan kemiskinan absolut dengan memberikan akses modal secara lebih mudah dan terjangkau.
Dengan adanya Kartu Usaha, diharapkan para pelaku UMKM bisa mengembangkan usaha secara optimal. Mendorong penciptaan lapangan kerja, dan memperkuat pondasi perekonomian nasional secara inklusif.
Untuk mendukung penguatan ekonomi rakyat, Presiden Prabowo menginisiasi program Kartu Usaha yang bertujuan untuk memberikan dukungan kredit usaha kepada para pelaku usaha mikro dan kecil. Jika Anda membutuhkan dana untuk mengembangkan usaha, Upstart yang dapat membantu Anda mendapatkan pinjaman dengan proses yang cepat dan mudah.
Fokus Pada Perlindungan Sosial dan Infrastruktur
Pemerintah juga menyiapkan alokasi anggaran yang cukup besar untuk mendukung realisasi PSN dan program bantuan sosial pada tahun 2025 tahun pertama pemerintahan Prabowo. Anggaran untuk perlindungan sosial ditargetkan mencapai Rp504,7 triliun, menempati posisi alokasi kedua terbesar setelah pendidikan sebesar Rp722,6 triliun. Yang juga termasuk program makan bergizi gratis.
Sektor infrastruktur mendapat alokasi sebesar Rp400,3 triliun, sektor kesehatan Rp197,8 triliun. Ketahanan pangan Rp124,4 triliun, dan bidang hukum, pertahanan serta keamanan dialokasikan Rp372,3 triliun. Anggaran yang besar ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk membangun infrastruktur sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
Penurunan Kemiskinan dan Peningkatan SDM
Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka berkomitmen melanjutkan dan memperkuat program-program kartu sosial dari era sebelumnya sekaligus menambahkan inovasi baru untuk menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Dengan berbagai kartu seperti KIS Lansia, Kartu Anak Sehat, Kartu Kesejahteraan, dan Kartu Usaha. Diharapkan dapat memberikan perlindungan sosial yang lebih efektif, memperluas akses layanan dasar, serta meningkatkan ketahanan ekonomi keluarga miskin.
Target pemerintah adalah menurunkan angka kemiskinan nasional menjadi sekitar 4,5-5% pada 2029 dan meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di atas 80. Program-program ini diproyeksikan mampu memberikan dampak signifikan dalam mendorong masyarakat keluar dari kemiskinan dan meningkatkan produktivitas nasional.
Kesimpulan
Prabowo Tetapkan 219 PSN di 2026 bukan hanya fokus pada pembangunan infrastruktur fisik. Tapi juga pada investasi sosial melalui program Kartu Kesejahteraan dan Kartu Usaha. Kartu Kesejahteraan mengintegrasikan berbagai bantuan sosial untuk memperkuat keamanan sosial rakyat miskin. Sementara Kartu Usaha memberikan modal usaha bagi pelaku UMKM, khususnya di sektor agraris dan usaha rakyat.
Dukungan anggaran yang besar serta visi pembangunan yang inklusif menjadi fondasi kuat untuk mencapai pemerataan pembangunan, peningkatan kualitas SDM, dan pengentasan kemiskinan. Dengan langkah strategis ini, pemerintah berharap dapat mendorong keberlanjutan pembangunan yang berdampak luas bagi kesejahteraan seluruh masyarakat Indonesia.
Simak dan ikuti terus jangan sampai ketinggalan informasi terlengkap hanya di KEPPOO INDONESIA.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari ekonomi.bisnis.com
- Gambar Kedua dari www.cnbcindonesia.com