Terbakar Api Cemburu, Pria di Jakpus Nekat Menusuk Selingkuhan Istrinya
Sebuah tragedi di Jakpus, seorang pria berinisial P (36) gelap mata dan nekat menusuk A (41), yang diduga sebagai selingkuhan istrinya.
Aksi brutal ini bukan hanya meninggalkan luka fisik yang mendalam, tetapi juga trauma psikologis bagi keluarga dan saksi mata. Kasus ini menjadi pengingat pahit tentang betapa berbahayanya emosi yang tak terkendali, terutama cemburu buta yang dapat membutakan akal sehat dan membawa petaka.
KEPPOO INDONESIA akan membahas mengenai insiden yang terjadi di Jakarta Pusat akibat api cemburu, mulai dari kronologi kejadian, pemicu penusukan, hingga hukuman yang menjerat pelaku, yuk simak lebih lanjut.
Kronologi Penusukan di Warung Sate
Peristiwa nahas ini terjadi pada Sabtu sore, 29 Maret 2025, sekitar pukul 17.00 WIB, di depan sebuah warung sate di kawasan Bendungan Hilir, Tanah Abang. P, yang sudah lama mencurigai hubungan gelap antara istrinya dan A, mendatangi lokasi tersebut dengan membawa sebilah pisau.
Saat melihat A, emosi P langsung meledak. Tanpa basa-basi, ia langsung menyerang A dengan membabi buta. Korban yang tak siap menerima serangan mendadak itu hanya bisa pasrah saat pisau pelaku menusuk tubuhnya. Akibatnya, A mengalami luka parah di bagian leher sebelah kiri dan tangan kanan.
Informasi Gembira bagi pecinta bola, Ayo nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda, Segera download!

Reaksi Cepat Pihak Kepolisian
Mendapat laporan tentang adanya penusukan, aparat kepolisian dari Polsek Metro Tanah Abang segera tiba di lokasi kejadian. Setibanya di TKP, polisi mendapati A sudah tergeletak bersimbah darah. Tanpa membuang waktu, polisi langsung membawa korban ke Rumah Sakit Angkatan Laut Mintohardjo untuk mendapatkan pertolongan medis.
Sementara itu, P berhasil diamankan di sekitar Gang 5 Benhil, polisi juga menyita barang bukti berupa pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk korban.
Apa yang Menjadi Pemicu Penusukan?
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, motif penusukan ini adalah sakit hati dan cemburu buta. P mengaku menduga korban memiliki hubungan terlarang dengan istrinya. Kecurigaan yang sudah lama dipendam akhirnya memuncak dan mendorongnya untuk melakukan tindakan kekerasan yang berakibat fatal.
Padahal, belum tentu dugaan perselingkuhan tersebut benar adanya. Emosi yang tidak terkendali telah membutakan akal sehat P dan membawanya pada penyesalan seumur hidup.
Baca Juga: Viral! Video Seorang WNI Pekerja Judi Online Tersebar Luas
Melihat Jeratan Hukum yang Menanti Pelaku
Akibat perbuatannya, P harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum. Ia dijerat dengan Pasal 351 Ayat (2) KUHP tentang Penganiayaan yang Menyebabkan Luka Berat. Jika terbukti bersalah, P terancam hukuman maksimal 5 tahun penjara.
Selain itu, tidak menutup kemungkinan P akan dijerat dengan pasal tambahan jika terbukti melakukan perencanaan penusukan.
Pesan Kepolisian Untuk Jangan Main Hakim Sendiri!
Menanggapi kasus ini, Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Haris Akhmat Basuki, mengimbau kepada masyarakat untuk tidak main hakim sendiri dalam menyelesaikan masalah. Ia menegaskan bahwa segala bentuk permasalahan hukum sebaiknya diserahkan kepada pihak berwajib untuk ditangani sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Tindakan main hakim sendiri justru dapat memperkeruh suasana dan berpotensi melanggar hukum. Polisi juga mengimbau masyarakat untuk selalu mengedepankan dialog dan musyawarah dalam menyelesaikan setiap permasalahan.
Refleksi Diri Agar Kejadian Serupa Tidak Terulang
Tragedi penusukan di Tanah Abang ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua tentang pentingnya mengendalikan emosi dan menjaga keharmonisan keluarga. Cemburu adalah perasaan yang wajar, tetapi jangan biarkan perasaan tersebut menguasai diri kita hingga melakukan tindakan yang merugikan. Komunikasi yang baik, saling percaya, dan saling menghargai adalah kunci untuk menjaga keutuhan rumah tangga.
Jika ada masalah, bicarakanlah dengan kepala dingin dan cari solusi bersama. Hindari kekerasan dan tindakan impulsif yang hanya akan membawa penyesalan di kemudian hari. Semoga kita semua dapat mengambil hikmah dari kejadian ini dan menjadi pribadi yang lebih baik.
Buat kalian yang ingin mendapatkan informasi terbaru dan ter-update lainnya, kalian bisa kunjungi KEPPO INDONESIA, yang dimana akan selalu memberikan informasi menarik dan terviral baik itu yang ada didalam negeri ataupun diluar negeri.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dan Kedua dari viva.co.id