Gawat, Indonesia Duduki Peringkat Pertama Pemain Judi Online Terbanyak, Transaksi Hingga Rp 900 T
Irwan Ari Wibowo, Perwakilan Aliansi Judi Pasti Rugi, mengatakan Indonesia kini berada di peringkat pertama sebagai negara dengan pemain judi online terbanyak.
Transaksi haram ini bahkan mencapai angka yang mencengangkan, yakni Rp 900 triliun. Hal ini diungkapkan oleh Irwan Ari Wibowo, perwakilan Aliansi Judi Pasti Rugi, yang menyebut judi online sebagai masalah sosial serius di Tanah Air.
Dibawah ini KEPPOO INDONESIA akan memberikan informasi terkait kasus Indonesia yang kini berada di peringkat pertama pemain judi online terbanyak. Yuk simak sekarang!
Indonesia Jadi Negara Terbanyak Pemain Judi Online
Indonesia kini berada di posisi yang mengkhawatirkan. Menurut Aliansi Judi Pasti Rugi, negara kita menduduki peringkat pertama dalam jumlah pemain judi online aktif. Ironisnya, nilai transaksi haram ini mencapai angka fantastis, yaitu Rp 900 triliun.
Irwan Ari Wibowo, perwakilan dari Aliansi Judi Pasti Rugi, mengungkapkan bahwa judi online telah menjadi “masalah sosial yang serius” di Indonesia. Data dari Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan menunjukkan bahwa pada tahun 2024, ada 8,8 juta pengguna akun judi online terdaftar, dengan sebagian besar berasal dari kalangan menengah ke bawah.
Informasi Gembira bagi pecinta bola, Ayo nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda, Segera download!

Mengapa Orang Tergoda Judi Online?
Ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang terjerumus ke dalam judi online. Pertama, tekanan kemiskinan. Data menunjukkan bahwa rata-rata pemain judi online berasal dari kalangan ekonomi menengah ke bawah. Mereka mungkin melihat judi online sebagai cara cepat untuk mendapatkan uang, padahal ini adalah jebakan.
Kedua, gaya hidup dan tekanan sosial. Lingkungan pergaulan juga bisa mempengaruhi seseorang untuk ikut bermain judi online. Jika teman-teman atau orang di sekitarnya bermain judi online, seseorang akan lebih mudah terpengaruh. Selain itu, situasi cultural juga bisa menjadi faktor pendorong.
Baca Juga:
Pesan Tegas Irwan Ari Wibowo Terkait Judi Online
Irwan menegaskan, semua aplikasi judi online itu sudah diatur sedemikian rupa. Ada “algoritma jahat” yang menentukan siapa yang menang dan siapa yang kalah. Awalnya sih mungkin menang beberapa kali, tapi ujung-ujungnya pasti amblas semua uangmu.
“Semua sudah diatur,” kata Irwan. Mereka bisa menentukan berapa persen pemain yang menang dan berapa persen yang kalah. Kadang, pemain sudah sadar kalau lagi dibohongi, tapi tetap aja kecanduan karena tergiur bonus 100 persen, top up gampang, dan cashback. Padahal, ini semua cuma trik untuk menjeratmu lebih dalam.
Banyak contoh orang yang sampai pakai uang dapur dan uang sekolah anak buat judi. Akibatnya, kebutuhan sehari-hari jadi terbengkalai, nggak bisa bayar kontrakan, bahkan sampai kehilangan rumah. Ngeri banget, kan?
Pesan penting dari Irwan, “Jangan jadikan judi sebagai solusi!” Lebih baik kerja keras dan jujur. Agama dan doa juga penting untuk mencari jalan keluar dari masalah keuangan. Intinya, judi online cuma bikin sengsara. sengsara. Jangan pernah coba-coba, lebih baik fokus pada hal-hal positif yang bisa membuat hidupmu lebih baik.
Jebakan Judi Online yang Harus Dihindari
Irwan memperingatkan, “Jadi itu adalah akibat kalau sampai mencoba main judi online. Mungkin di awal-awal cuma depo Rp 5.000 hingga Rp 10.000, kemudian nanti berakhir seperti itu”. Ia menyampaikan hal ini dalam seminar tentang keamanan di dunia digital dan anti-judi online di Aula FMIPA USK, Banda Aceh, Jumat 21 Maret 2025.
Judi online bisa diartikan sebagai segala bentuk perjudian yang dilakukan melalui internet, baik melalui situs web, aplikasi, maupun media sosial, dengan menggunakan uang sebagai taruhannya. Contohnya antara lain slot, poker, dan taruhan bola.
Dampak Mengerikan Bermain Judi Online
Judi online bukan sekadar permainan iseng. Dampaknya sangat merusak, bahkan bisa menghancurkan kehidupan seseorang dan keluarganya. Irwan menjelaskan bahwa dampak terbesar dari judi online adalah “kehancuran dalam keluarga, meningkatnya angka perceraian, bahkan peningkatan angka kriminalitas.”
Beberapa pemain judi online nekat mencuri demi bisa terus bermain. Tragisnya, ada juga yang sampai mengambil langkah ekstrem seperti bunuh diri karena terjerat hutang dan depresi akibat kalah terus-menerus. Fenomena ini menunjukkan betapa berbahayanya judi online bagi masyarakat.
Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca informasi ini, semoga informasi yang diberikan bermanfaat. Jangan ragu datang kembali untuk mengetahui lebih banyak lagi informasi viral yang ada di KEPPOO INDONESIA.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari ajnn.net
- Gambar Kedua dari detiknews.com